Faktor Penyebab Kegagalan Usaha
Ketika anda memulai bisnis baru, hal yang paling dikhawatirkan adalah kegagalan. Tapi jika anda sudah menyadari risiko bisnis pada awal sebelum memulai usaha, tentunya anda akan dapat menghindari kegagalan usaha dengan antisipasi dan pemecahan masalah terencana, sesuai dengan tingkat risiko yang dihadapi.
Memulai Bisnis
Untuk memulai bisnis, setidaknya anda harus melakukan beberapa analisa terlebih dahulu, berkaitan dengan faktor pasar, finansial dan risiko. Faktor internal juga tidak kalah penting, sebagai penunjang keberhasilan bisnsi baru anda yakni tentang ide atau konsep dasar dan tujuan bisnis yang akan dijalankan, harus jelas agar lebih terencana.
Mempelajari faktor risiko sangat penting sebelum memulai bisnis, maksimalkan daftar risiko yang mungkin akan timbul. Memang, tidak ada bisnis tanpa risiko, semakin besar bisnis yang anda jalankan, maka semakin tinggi pula risiko yang akan dihadapi.
Menurut statistik yang dipublikasikan oleh Small Business Administration (SBA), tujuh dari sepuluh perusahaan baru akan mampu bertahan hidup setidaknya dua tahun dan 51 persen diantaranya bertahan hidup setidaknya lima tahun. Statistik ini jauh dari penelitian sebelumnya, bahwa 50 persen usaha baru akan gagal dalam tahun pertama dan 95 persen gagal dalam kurun waktu lima tahun.
Ada sedikit kemajuan keberhasilan dalam memulai usaha baru yang lebih baik, meskipun persentase kegagalan lebih signifikan untuk bisnis baru. Ada tiga faktor utama penyebab kegagalan usaha yang sangat umum biasa terjadi pada usaha baru.
Faktor Penyebab Kegagalan Usaha
1. Faktor Manajemen
Keputusan manajemen yang dibuat selama periode perintisan dari usaha baru dapat menjadi faktor kunci dalam keberhasilan atau kegagalan dari suatu perusahaan. Menurut sistem kategorisasi kegagalan yang dikemukakan oleh Dun and Bradstreet, manajemen yang buruk bertanggung jawab atas 90% dari kegagalan bisnis (Dun & Bradstreet Corporation, 1981).
Beberapa studi yang meneliti peran tim manajemen atau individu dalam memainkan tahap formatif perkembangan bisnis baru. Banyak variabel yang relevan dalam menunjang kesuksesan bisnis, khususnya, mengidentifikasi ide bisnis yang ‘jelas dan luas’ serta luasnya visi perusahaan telah disimpulkan menjadi faktor manajemen yang penting (Bruno & Leidecker, 1988; Duchesneau & Gartner, 1990; Grossi, dkk, 2000).
Banyak perusahaan memulai bisnis tanpa ide yang jelas, tentang apa bisnis yang dijalankan, atau mereka telah mendefinisikan dalam istilah yang terlalu sempit, yang dapat menghambat pertumbuhan dan ekspansi.
Dalam sebuah studi oleh Duchesneau dan Gartner (1990), berdasarkan data kuantitatif dan kualitatif yang dikumpulkan, bahwa 13 perusahaan bisnis baru dari 26 perusahaan gagal di bawah tujuh tahun. Sementara separuh lainnya mengalami perberkembangan. Artinya 50 persen usaha baru akan mengalami kegagalan.
2. Faktor Finansial
Sebuah kesalahan fatal yang umum dalam kegagalan bisnis adalah tidak memiliki dana operasi yang cukup. Untuk memulai bisnis baru, anda harus menyiapkan dana yang besar, setidaknya untuk jangka waktu 6 bulan, dihitung tanpa pemasukan. Biasanya, bisnis baru pada tahun pertama adalah masa yang paling sulit. Jika anda tidak mampu mengatasi masalah finansial, maka dapat dipastikan bisnis baru anda tidak akan mampu bertahan pada tahun pertama.
3. Faktor Pasar
Ini adalah faktor eksternal yang diluar kendali anda. Tetapi anda dapat mengatur pasar dengan melakukan pendekatan yang tepat. Pasar sangat menentukan keberhasilan bisnis anda. Diperlukan riset pasar yang cermat sebelum memulai bisnis.
Banyak faktor yang mempengaruhi pasar, antara lain tingkat permintaan, persaingan, kualitas produk atau jasa, dan lokasi. Kesalahan yang umum yang biasa dilakukan oleh bisnis baru adalah mereka justru terlalu banyak menarik konsumen baru, tetapi tidak mampu mempertahankan pelanggan. Biasanya masalah timbul karena terlalu over ekspansi, sementara bisnis anda tidak mampu menanganinya. Sehingga anda kurang memperhatikan kualitas standar layanan bisnis anda. Dan pada gilirannya, para pelanggan akan meninggalkan anda karena pelayanan yang buruk dan atau tidak berkualitas. Ini berkaitan dengan marketing manajemen. Anda harus mempelajari bagaimana cara menarik pelanggan baru dan juga mempertahankan pelanggan yang sudah ada. Keduanya harus berjalan selaras.
Sumber :
http://konsultanseojakarta.com/faktor-penyebab-kegagalan-usaha.php
Memulai Bisnis
Untuk memulai bisnis, setidaknya anda harus melakukan beberapa analisa terlebih dahulu, berkaitan dengan faktor pasar, finansial dan risiko. Faktor internal juga tidak kalah penting, sebagai penunjang keberhasilan bisnsi baru anda yakni tentang ide atau konsep dasar dan tujuan bisnis yang akan dijalankan, harus jelas agar lebih terencana.
Mempelajari faktor risiko sangat penting sebelum memulai bisnis, maksimalkan daftar risiko yang mungkin akan timbul. Memang, tidak ada bisnis tanpa risiko, semakin besar bisnis yang anda jalankan, maka semakin tinggi pula risiko yang akan dihadapi.
Menurut statistik yang dipublikasikan oleh Small Business Administration (SBA), tujuh dari sepuluh perusahaan baru akan mampu bertahan hidup setidaknya dua tahun dan 51 persen diantaranya bertahan hidup setidaknya lima tahun. Statistik ini jauh dari penelitian sebelumnya, bahwa 50 persen usaha baru akan gagal dalam tahun pertama dan 95 persen gagal dalam kurun waktu lima tahun.
Ada sedikit kemajuan keberhasilan dalam memulai usaha baru yang lebih baik, meskipun persentase kegagalan lebih signifikan untuk bisnis baru. Ada tiga faktor utama penyebab kegagalan usaha yang sangat umum biasa terjadi pada usaha baru.
Faktor Penyebab Kegagalan Usaha
1. Faktor Manajemen
Keputusan manajemen yang dibuat selama periode perintisan dari usaha baru dapat menjadi faktor kunci dalam keberhasilan atau kegagalan dari suatu perusahaan. Menurut sistem kategorisasi kegagalan yang dikemukakan oleh Dun and Bradstreet, manajemen yang buruk bertanggung jawab atas 90% dari kegagalan bisnis (Dun & Bradstreet Corporation, 1981).
Beberapa studi yang meneliti peran tim manajemen atau individu dalam memainkan tahap formatif perkembangan bisnis baru. Banyak variabel yang relevan dalam menunjang kesuksesan bisnis, khususnya, mengidentifikasi ide bisnis yang ‘jelas dan luas’ serta luasnya visi perusahaan telah disimpulkan menjadi faktor manajemen yang penting (Bruno & Leidecker, 1988; Duchesneau & Gartner, 1990; Grossi, dkk, 2000).
Banyak perusahaan memulai bisnis tanpa ide yang jelas, tentang apa bisnis yang dijalankan, atau mereka telah mendefinisikan dalam istilah yang terlalu sempit, yang dapat menghambat pertumbuhan dan ekspansi.
Dalam sebuah studi oleh Duchesneau dan Gartner (1990), berdasarkan data kuantitatif dan kualitatif yang dikumpulkan, bahwa 13 perusahaan bisnis baru dari 26 perusahaan gagal di bawah tujuh tahun. Sementara separuh lainnya mengalami perberkembangan. Artinya 50 persen usaha baru akan mengalami kegagalan.
2. Faktor Finansial
Sebuah kesalahan fatal yang umum dalam kegagalan bisnis adalah tidak memiliki dana operasi yang cukup. Untuk memulai bisnis baru, anda harus menyiapkan dana yang besar, setidaknya untuk jangka waktu 6 bulan, dihitung tanpa pemasukan. Biasanya, bisnis baru pada tahun pertama adalah masa yang paling sulit. Jika anda tidak mampu mengatasi masalah finansial, maka dapat dipastikan bisnis baru anda tidak akan mampu bertahan pada tahun pertama.
3. Faktor Pasar
Ini adalah faktor eksternal yang diluar kendali anda. Tetapi anda dapat mengatur pasar dengan melakukan pendekatan yang tepat. Pasar sangat menentukan keberhasilan bisnis anda. Diperlukan riset pasar yang cermat sebelum memulai bisnis.
Banyak faktor yang mempengaruhi pasar, antara lain tingkat permintaan, persaingan, kualitas produk atau jasa, dan lokasi. Kesalahan yang umum yang biasa dilakukan oleh bisnis baru adalah mereka justru terlalu banyak menarik konsumen baru, tetapi tidak mampu mempertahankan pelanggan. Biasanya masalah timbul karena terlalu over ekspansi, sementara bisnis anda tidak mampu menanganinya. Sehingga anda kurang memperhatikan kualitas standar layanan bisnis anda. Dan pada gilirannya, para pelanggan akan meninggalkan anda karena pelayanan yang buruk dan atau tidak berkualitas. Ini berkaitan dengan marketing manajemen. Anda harus mempelajari bagaimana cara menarik pelanggan baru dan juga mempertahankan pelanggan yang sudah ada. Keduanya harus berjalan selaras.
Sumber :
http://konsultanseojakarta.com/faktor-penyebab-kegagalan-usaha.php
0 comments:
Post a Comment